Memahami Manfaat Kematian dalam Asuransi untuk Karyawan
Di dalam asuransi jiwa,
terdapat salah satu benefit atau manfaat yang menjadi ciri khas produk
asuransi yang satu ini, yaitu manfaat kematian atau death benefit.
Selain di dalam asuransi jiwa biasa, manfaat ini juga bisa ditemukan dalam
asuransi bagi karyawan, tepatnya manfaat kematian untuk karyawan.
Akan tetapi, apa sebenarnya
yang dimaksud dengan manfaat kematian, ya? Dan mengapa Anda perlu menjadikannya
sebagai salah satu pertimbangan penting untuk memilih asuransi jiwa? Simak
ulasan lengkapnya berikut ini, yuk!
Apa Itu Manfaat Kematian?
Manfaat kematian
merupakan pembayaran kepada penerima manfaat (beneficiary) apabila
tertanggung meninggal selama masa perlindungan asuransi jiwa masih berlangsung.
Cara pembayarannya sendiri diatur oleh perusahaan asuransi, sebagaimana yang
sudah dijelaskan di dalam polis asuransi jiwa yang dimiliki oleh tertanggung.
Lantas, siapa yang
menjadi penerima manfaat? Penerima manfaat ini bisa Anda tentukan sendiri
ketika Anda membeli polis asuransi jiwa. Biasanya, penerima manfaat adalah
anggota keluarga, seperti suami atau istri, anak, atau orang tua. Jumlah
penerima manfaatnya pun tidak selalu satu orang – Anda dapat tentukan dua orang atau
lebih. Dalam hal ini, Anda juga menentukan berapa jumlah manfaat kematian yang
akan diterima masing-masing penerima manfaat. Jumlahnya bisa jadi dalam bentuk
persentase atau angka tertentu.
Apabila seseorang tidak
tercantum sebagai penerima manfaat, ia tidak bisa menerima manfaat kematian,
bahkan jika seseorang tersebut adalah pasangan maupun kreditur Anda.
Apa Kegunaan dari Manfaat Kematian?
Mengapa manfaat kematian
perlu Anda pertimbangkan agar memiliki asuransi jiwa? Tentu saja benefit
asuransi jiwa yang satu ini memiliki kegunaan yang sangat penting. Pasalnya,
pembayarannya dilakukan setelah tertanggung meninggal dunia pada masa
perlindungan asuransi masih berjalan.
Artinya, apabila Anda
sebagai tertanggung meninggal di dalam periode asuransi karyawan, siapapun yang
menjadi penerima manfaat di dalam polis asuransi tersebut akan menerima manfaat
kematian ini. Atas alasan inilah seringkali orang-orang mencantumkan nama
pasangan, orang tua, atau anak sebagai penerima manfaat, alias orang-orang yang
langsung merasakan dampak finansial apabila tertanggung meninggal dunia.
Penerima manfaat dapat
menggunakan manfaat kematian secara bebas sesuai dengan kebutuhannya
masing-masing. Pasalnya, memang tidak ada ketentuan khusus yang mengatur soal
penggunaan manfaat kematian ini.
Meski demikian, manfaat
kematian umumnya digunakan untuk membiayai biaya hidup sehari-hari keluarga,
biaya sekolah anak, maupun untuk memulai usaha sendiri sebagai sumber
penghasilan baru setelah ditinggal oleh tulang punggung keluarga. Manfaat
kematian pun dapat digunakan untuk membayar utang tertanggung yang masih belum
lunas.
Dengan demikian, adanya
manfaat kematian bagi karyawan dalam asuransi ini bisa memberikan ketenangan
bagi diri Anda yang merupakan tulang punggung keluarga. Sebab, apabila terjadi
sesuatu pada diri Anda yang berdampak kematian, Anda tahu bahwa keluarga Anda
masih memiliki pegangan untuk meneruskan hidup sehari-hari.
Berapa Jumlah Manfaat Kematian yang
Diterima?
Nominal manfaat kematian
yang akan diterima penerima manfaat berbeda-beda, bergantung pada berbagai
faktor. Jumlahnya sendiri juga akan dicantumkan di dalam polis asuransi
karyawan yang dimiliki oleh tertanggung. Hanya saja, terdapat risiko bahwa
jumlah manfaat kematian bisa jadi berkurang.
Berkurangnya jumlah
manfaat kematian yang diterima oleh penerima manfaat umumnya dikarenakan
informasi yang tidak jujur dari tertanggung secara sengaja. Artinya, jika Anda dengan
sengaja berbohong atau menyalahartikan informasi pribadi maupun medis terkait
dalam proses pengajuan asuransi jiwa demi mendapatkan premi lebih rendah,
perusahaan asuransi akan mengurangi jumlah manfaat kematian yang dibayarkan.
Oleh karena itu, agar
Anda dan penerima manfaat bisa benar-benar merasakan perlindungan dari asuransi
secara optimal, pastikan bahwa Anda memberikan informasi sejujur-jujurnya pada
saat pengajuan asuransi, ya!
Tidak ada komentar untuk "Memahami Manfaat Kematian dalam Asuransi untuk Karyawan"
Posting Komentar